Kalo abis nonton film bagus, biasanya orang muji bintang filmnya, atau sutradaranya. Jarang banget yang muji castingnya. Padahal casting, alias proses pemilihan pemeran, gede banget perannya untuk membuat sebuah film nampak bagus atau jelek. Minimal, nampak pas atau aneh.
Misalnya aktor berikut ini:
Tom Hanks.
Langganan pemenang Oscar dan Golden Globe Awards. Aktor kawakan. Sanggup bawain peran sesulit apapun. Tapi coba bayangin dia dipasang di film ini:
…aneh nggak sih?
Bukan cuma di dunia film, tapi dalam urusan permainan anak-anak, casting juga penting.
Suatu hari gue menemukan Rafi main dengan action figure Spidermannya.
Gue tanya, “Spidermannya lagi ngapain itu?”
Rafi jawab, “Dia abis bertempur melawan penjahat, Bapak!”
“Oh ya? Mana penjahatnya?”
“Ini.”
“…mmm, itu sama sekali nggak nampak seperti penjahat deh, Rafi.”
“Ya abis, adanya cuma ini. Lagian bapak sih, nggak mau beliin aku mainan The Lizard musuhnya Spiderman di film!” Jeli banget dia memanfaatkan bola tanggung.
“Trus abis itu Spidermannya mau ngapain lagi?”
“Dia sekarang akan melawan bossnya penjahat, yaitu Kraven!”
“Oh ya? Ada Kraven juga?”
FYI, Kraven adalah salah satu tokoh antagonis di serial komik Spiderman yang sangar banget. Orangnya tinggi besar, lebih kekar dari Spiderman. Tinggalnya di hutan. Mahir menggunakan aneka senjata. Seperti ini penampakannya di komik:
“Ada dong! Kraven yang memimpin semua penjahat ini!”
“Mana Kravennya?”
“Ini.”
Casting. Memang. Penting.
Rita
/ 31 Agustus 2012Musuhnya unyu 🙂
SukaSuka
mbot
/ 31 Agustus 2012Nggak tega ngelawannya :-p
SukaSuka