Berkah Mega buat Semua (2/7)


Tim Red Sparks sebenernya tergolong tim menengah. Kalo dibilang hebat, faktanya udah  7 tahun terakhir puasa gelar karena gagal melulu masuk babak play-off. Tapi kalo dibilang cupu, mereka punya catatan pernah 3 kali juara. Popularitasnya di medsos ya cuma segitu-gitunya. Tapi gara-gara ada Mega, para fans dari Indonesia berbondong-bondong mem-follow akun-akun Red Sparks. Hasilnya, sekarang akun IG Red Sparks udah punya hampir 260 ribu followers. Angka ini adalah hasil pertumbuhan 122% selama 90 hari terakhir dengan engagement rate 5,48%. Biasanya, semakin banyak followers, semakin susah punya engagement rate yang tinggi. Untuk akun dengan 200 ribuan follower, engagement rate 3% aja udah bagus banget, sementara mereka bisa di atas 5%.

Kanal YouTube Red Sparks juga kebanjiran pelanggan dan penonton. Sekarang mereka punya lebih dari 220 ribu pelanggan. Sebelum ada Mega, video-video mereka paling cuma ditonton kurang dari 100 ribu kali, bahkan ada yang cuma 12 ribu kali. Sekarang, video Mega masak makanan Indonesia ditonton 850 ribu kali! Pokoknya asal di thumbnail ada foto Mega, dijamin paling sedikit 200 ribu views.

Mungkin mereka juga nggak nyangka ya, nerima atlet dari Indonesia bakal sedahsyat ini efeknya. Jangankan akun Red Sparks, timnya Mega. Akun Solmangat, penerjemahnya Mega, juga kebanjiran pelanggan di YouTube. Video Mega jalan-jalan santai di sela latihan ditonton 1,2 juta kali, sementara video Mega ngasih konferensi pers seusai bertanding ditonton 1,8 juta kali! Si Solmangat ini sampai dapet plakat Silver Play Button loh!

Solmangat, Megawati Hangestri Pertiwi, Giovanna MIlana, Red Sparks

Bukan cuma di medsos, tapi kayaknya baru tahun ini liga voli Korea kebanjiran penonton. Menjelang pertandingan Red Sparks VS Pink Spiders, akun IG Red Sparks mengumumkan bahwa semua tiket udah ludes terjual. Mungkin ini baru pertama kali terjadi buat mereka, tiket pertandingan voli bisa sampe sold out gini. Menariknya, pengumuman ini ditulis dalam 2 bahasa, Indonesia dan Korea!

Walaupun… yah seperti kita ketahui ya, orang-orang Indonesia kalau udah ngefans sama seseorang suka “terlalu bersemangat” (baca: norak). Korea Reomit, salah satu YouTuber Korea berbahasa Indonesia menyesalkan ulah sebagian fans Indonesia yang mengibarkan bendera Korea, tapi dicoret-coret dengan tulisan nama Mega.

Apa-apaan ini…

Atau ada juga yang membentangkan poster membandingkan Mega dengan tokoh lain yang bernama mirip.

Berkah Mega juga mengalir ke para YouTuber AI. Itu lho, kanal2 YouTube yang kontennya cuma modal video nyomot sana-sini, kadang bahkan cuma slide foto, narasinya ditulis pake AI dan disuarakan oleh Mbak dan Mas robot Google. Kalau kalian masukin kata kunci “Megawati Red Sparks” akan bermunculan video-video sejenis ini, biasanya dengan judul bombastis semisal “Terkuak! Ini yang dilakukan Mega di luar lapangan!”. Konten-konten kacangan gini pun laku, asal ada Meganya. Rata-rata berhasil mendulang ratusan ribu views.

[Bersambung] Sayangnya, Dunia Voli Korea tak Semudah Membalik Ceplok

Tinggalkan komentar

3 Komentar

  1. Ini sensasional banget deh, gara-gara Mega, si Mbot balik ngeblog!!!

    Suka

    Balas
    • Hahaha, saking dalamnya kesan yg tertanam dr sosoknya dan tim Red Sparks. Bener2 mereka itu positive vibes banget. Seneng lihatnya.

      Disukai oleh 1 orang

  1. Mendadak Voli, Gara-Gara Megawati | (new) Mbot's HQ

Ada komentar?

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Eksplorasi konten lain dari (new) Mbot's HQ

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca