how low will you go?

Published by

Agung Nugroho

on

23 Maret 2008

Memang… kita nggak boleh menilai sebuah buku hanya dari sampulnya,
atau sebuah film dari judulnya… atau dari posternya…

tapi rasanya sih sulit ngebayangin, kualitas kaya apa yang bisa diharapkan dari film berjudul

SKANDAL CINTA BABI NGEPET:
DEMI CINTA AKU TERPAKSA JADI BUDAK SETAN

Abis ini kira-kira muncul film apa ya?

…”DESAH GELISAH KUNTILANAK BISPAK: biar bau menyan asal prima di pelayanan”…?
…”AKU DIHAMILI POCONG BENCONG: kutunggu tanggung jawab cintamu”…?
…”GEJOLAK ASMARA SUNDEL BOLONG VS. PREDATOR: biar sangar asal barang impor”…?

(Mudah-mudahan penilaian gue salah… buat yang udah nonton cerita-cerita ya, filmnya kaya apa… gue kayaknya nggak kuat deh nonton film ini.)

Lindungi dirimu sekarang!

44 tanggapan untuk “how low will you go?”

? « (new) Mbot's HQ

22 Agustus 2012

[…] suatu nilai, lantas nilai apa sih yang dicoba ‘diajarkan’ oleh film seperti “Skandal Cinta Babi Ngepet” atau “Terowongan Casablanca”? Menganggap semua film sedang mengajarkan sesuatu itu sama […]

SukaSuka

Balas
bornonfebruary

4 Agustus 2008

wakakakaka, mas Mbot, maafkeun, kopi2 dikit ya di blog saya

SukaSuka

Balas
phatcore

3 Juli 2008

DESAH GELISAH KUNTILANAK BISPAK: biar bau menyan asal prima di pelayanan”…?…”AKU DIHAMILI POCONG BENCONG: kutunggu tanggung jawab cintamu”…?…”GEJOLAK ASMARA SUNDEL BOLONG VS. PREDATOR: biar sangar asal barang impor”…?anjrotoooo…emangg ni mas agung bener2 pintar meramu kata2 menjadi jijay gitu….hahahhahaha

SukaSuka

Balas
myshant

6 April 2008

ahahahahaha ….aku kuatirnya ntar kalo’ anak2ku dah abg, ngajak nonton pacarnya pelem judul apaan ya ? 😀

SukaSuka

Balas

how low will you go?

Sebarkan:

44 tanggapan untuk “how low will you go?”

Tinggalkan Balasan ke ? « (new) Mbot's HQ Batalkan balasan

Eksplorasi konten lain dari (new) Mbot's HQ