Seinget gue, ini kali pertama gue mereview sebuah posting blog. Memang nggak lazim, tapi berhubung posting yang satu ini sukses bikin gue ketawa-ketawa sendiri di pagi buta, maka rasanya nggak berlebihan kalo gue kasih bintang 5. Dan kalian juga harus baca. Gue jamin nggak nyesel.
Penulisnya bernama Rahne Putri.Gue yakin kalian yang hobi mondar-mandir di timeline Twitter pernah denger tentang account @rahneputri, atau pernah baca salah satu twitnya di-RT orang, atau mungkin malah jadi salah satu dari 15.000-an followernya. Angka follower sebanyak ini termasuk luar biasa lho, mengingat Rahne hanya orang biasa-biasa aja, bukan seleb. Awalnya gue jadi followernya juga murni karena penasaran, apaan sih yang diocehkan sama dia sehingga bisa menarik follower sebanyak itu. Dan setelah jadi followernya pun gue nggak terlalu yakin apanya yang menarik dari dia, karena sebagian besar isi twitnya hanya kejadian ringan sehari-hari. Maksudnya, bukan yang kontroversial kayak @benny_israel atau @gurita_global , juga bukan yang diniatin ngelucu seperti @radityadika . Selain ngetwit, dia juga punya blog di tumblr bernama Sadgenic. Isinya adalah kumpulan puisi-puisi karangan dia sendiri . Puisinya bagus-bagus sih, maksudnya nampak jelas dia adalah orang yang dikaruniai kemampuan verbal berlebih, tapi karena gue bukan penggemar puisi percintaan begitu maka gue masih belum nemu di mana menariknya seorang Rahne Putri sehingga bisa diikuti oleh 15 ribu orang.
Hingga akhirnya beberapa waktu lalu Rahne membuat 1 blog baru berjudul The Sadgenic’s Alter. Beda dengan posting-postingnya yang berpuisi-puisi di Sadgenic, di Sadgenic’s Alter Rahne lebih banyak cerita tentang kejadian yang lucu-lucu, atau foto-foto. Dan ada satu postingnya yang menurut gue gila-gilaan lucunya.
Judulnya (fake) Reality Show.
Di sini dia cerita tentang pengalamannya diajak main ‘kuis’ oleh Artasya Sudirman (another SelebTwit, dan ‘agak’ seleb beneran karena penyiar radio, 9.000-an follower di account @myARTasya). Dalam posting ini Rahne cerita betapa berbunga-bunganya dia sebagai anak kos yang baru nyampe Jakarta, diajak main kuis bertema belanja berhadiah barang-barang keperluan rumah tangga. Cita-citanya melambung karena yang ada di bayangannya adalah kuis sejenis Supermarket Sweep. Dia udah ngebayangin akan dapet hadiah TV, keset, DVD player, dan barang-barang keperluan anak kos lainnya.
Ternyata di hari H Rahne baru tau bahwa kuisnya sama sekali nggak seperti yang dibayangin. Ditambah pula dia dikasih pasangan seorang mas-mas annoying yang terlalu menghayati peran marah-marah, dan lokasi kuis yang sama sekali nggak mirip dengan Supermarket Sweep 🙂
Nggak seru kalo gue ceritain terlalu lengkap di sini, baca aja sendiri ceritanya. Kocak banget, goblok banget. Yang jelas, itu kejadian apes banget buat dia. Tapi yang menarik, dia juga nulis gini:
Ok. Kembali lagi, saya berusaha menikmati suasana. Saya baca ulang brief, mencari cari mana yang bisa dibuat asyik.
Walaupun menderita situasi apes, dia nggak berputus asa mencari bagian mana dari pengalaman itu yang masih bisa dinikmati. Mungkin, mungkin lho, ini yang menarik segitu banyak follower: karena ‘aura’-nya positif. Mungkin orang nggak langsung bisa mendeskripsikan di mana daya tarik twit seorang Rahne Putri, tapi baca twit dari orang yang berpikiran positif pasti akan terasa lebih menyenangkan.
Dan mulai hari ini gue juga akan mengikuti The Sadgenic’s Alter 🙂

Ada komentar?