
Kalian sampai di halaman ini karena ingin tau kenapa ‘bajaj’ dilafalkan sebagai ‘bajay’. Tapi di link berikut ini kalian juga bisa tau gimana caranya dapet peluang bisnis yang menjanjikan!
Sebenernya ide untuk nulis posting ini udah lama terlintas, tapi baru2 ini keinget lagi setelah bikin posting yang ini.
Gara-garanya adalah sebuah iklan di Starworld yang mempromosikan motor merk”bajaj“. Dalam iklan tersebut, jelas-jelas merek”bajaj” dilafalkan sebagai “bajaj” – huruf “j”-nya dilafalkan sebagai “j”. Pertanyaan gue adalah, lantas kenapa di Jakarta ini bajaj disebut sebagai “bajay“? Kenapa tiba-tiba huruf belakangnya menjadi “y”? Apakah bagi penduduk Jakarta melafalkan kata “bajay” lebih mudah daripada melafalkan kata “bajaj”?
Adakah yang tau?
…atau, adakah yang peduli mikirin masalah ginian?

Tinggalkan Balasan ke mbot Batalkan balasan