Pernah denger ungkapan “the best things in life are free?”
Awalnya gue nggak sepenuhnya ngerti maksud ungkapan ini. Sempet gue kira ini semboyannya orang nggak mau rugi yang baru bahagia kalo nemu barang gratisan. Tapi ternyata bukan itu.
Ternyata maksudnya, seberapapun banyak uang yang lo punya, seberapapun bagusnya barang yang bisa lo beli, ‘hadiah’ terbaik di dunia nggak akan bisa lo beli di toko manapun. Karena ‘hadiah’ itu harus diberikan sama pemiliknya, secara gratis. For free.
Hari ini, 10 bulan yang lalu, tepatnya Sabtu 19 Juni 2004, gue tumben-tumbenan berkomitmen dengan seseorang yang belum pernah gue temui sebelumnya. Gak ada hal lain yang bisa gue jadiin pertimbangan, kecuali sekedar intuisi bahwa semua ini akan mengarah ke sesuatu yang baik.
Hari ini, 10 bulan kemudian, tiba-tiba aja waktu terasa mendua; terasa singkat karena terlalu menyenangkan untuk disadari ke mana berlalunya – sekaligus terasa seperti seumur hidup karena tiba-tiba aja orang itu udah jadi bagian terpenting dari hidup gue.
Hari ini, one of the best things in my life comes in a brown envelope:

Thank you,
…for making me believe that miracles do happen;
…for showing me the truest meaning of true love;
…for being the best thing in my life;
for free.
Luv u banget, Happy Anniversary juga ya kamu…

Tinggalkan Balasan ke joseline Batalkan balasan