hati-hati bikin singkatan

Di kantor, gue kerja di tim “Internal Communication”. Berhubung tim seperti ini relatif nggak terlalu banyak dimiliki oleh perusahaan lain (bukan karena susah tapi karena sering dianggep kurang penting), maka gue sering jadi tempat bertanya soal internal communication oleh temen-temen gue.

Salah satu pertanyaan teraneh soal internal communication gue terima beberapa hari yang lalu,

“Gung, kantor gue mau bikin tim internal communication…”

“OK, trus?” Kirain mau nawarin kerjaan, gitu.

“…tapi gue nggak mau ada kata ‘communication’-nya. Karena nanti dianggap overlap sama tim ‘Marketing Communication’-nya. Enaknya tim ini gue kasih nama apa, ya?”

“Hmmm… apa ya? Employee Communication aja, tim gue di BPPN namanya itu, kerjaannya ya kurang lebih mirip kaya tim gue sekarang.”

“Jangan ada Employee-nya, ntar nggak enak sama orang HRD.”

“Pertanyaan lo nyusahin ya…”

“Ya udah deh gue mikir dulu.”

Hari ini, gue ketemu lagi sama si kutu kupret itu dan dia menyampaikan kabar gembira, “Gung! Gue udah nemu nama untuk tim baru itu! Namanya ‘Information Distribution Team’. Keren nggak?”

“Boleh… boleh… yang paling keren adalah jabatan boss tim tersebut ya…”

“Kenapa emang?”

“Jabatannya kan jadi ‘Information Distribution Head’… disingkat jadi ‘IDiH’…”

“Sial lu…”

Setelah berpisah dengan orang itu, gue pikir-pikir lagi, akan lebih repot kalo timnya merangkap menangani bidang lain… misalnya ‘Information Distribution Head of Personal Performance in General Iteration*’… kalo disingkat bisa jadi…

“IDIH PAPA GENIT”

 

*nggak usah nyari jabatan model gini di struktur manapun, orang gue ngasal bikin  

25 comments


  1. kangbayu said: berarti dah berapa kali to? sapa tau kalau dah sepuluh kali dapet payung…

    hehehe..antara 2-3 kali Kang Bayu..ga dapet payung juga gapapa, yang penting numpang beken..tapi klo sudah sampe 10 kali, percayalah, saya akan minta lebih dari sekedar payung, apalagi klo masuk ke bukunya yang baru.. hehehe


  2. safetyrider said: Woohoooo…!!! mantep…!! Gw masuk di tulisannya Agung.. Itu yang dimaksud adalah Saya, rekan2…tapi namanya disamarkan menjadi kutu kupret..*tunggu pembalasan Gw Gung*

    berarti dah berapa kali to? sapa tau kalau dah sepuluh kali dapet payung…