Peluang sukses berbisnis oriflame hanya 1 persen! Benarkah? Survei membuktikan…

Published by

on


Sejak Ida mulai ber-oriflame, salah satu respon orang yang sering terdengar saat diajak bergabung adalah, “Bisnis MLM itu susah! Peluang suksesnya paling hanya 1%” Sebagai orang yang lumayan sering ikutan hadir di acara-acara rekognisi Oriflame dan ngeliat tiap bulannya ada aja puluhan orang yang naik panggung untuk menerima penghargaan saat mencapai level baru, gue sendiri meragukan apa benar peluang sukses di bisnis ini hanya sekecil itu. Tapi pertanyaannya, kalau bukan 1% lantas berapa?

Setelah kurang lebih setahun Ida menjalankan bisnis Oriflame dan berhasil mengumpulkan downline yang jumlahnya lumayan, yaitu hampir 800 orang per bulan Juli 2010, gue pikir ini saat yang tepat untuk menjawab pertanyaan tersebut lewat perhitungan statistik.

Caranya adalah dengan menginput satu per satu data penjualan seluruh downline Ida yang nyaris 800 orang itu ke dalam file excel. Ya, perhitungannya menggunakan seluruh populasi, bukan dengan sampel, biar lebih yakin. Pertanyaan yang akan dijawab adalah:

“Berapakah peluang sukses berbisnis Oriflame?”

Gue definisikan “sukses” di sini adalah berhasil mencapai bonus penghasilan pasif lewat pencapaian level.

Berdasarkan hasil perhitungan, dari seluruh member di jaringan Ida, ternyata hanya 3.78% yang berhasil mencapai level minimal 3%! Dengan kata lain, ada 96.22% member yang “gagal” mendapatkan bonus dari bisnis ini.


Artinya… peluang sukses di sini sangat kecil, dong?
Nanti dulu.

Kita definisikan dulu batasan “berbisnis” di sini.

Sebagai contoh: kalo kita bilang bahwa kita berbisnis warung rokok, cukupkah dengan sekedar ngaku-ngaku aja bahwa kita punya warung rokok? Tentunya enggak. Supaya bisa ‘memenuhi syarat’ untuk disebut pebisnis warung rokok, kita ya harus punya warung rokoknya, mengisi warung tersebut dengan rokok, dan menunggui warung tersebut sehingga bisa melayani pembeli yang datang.

Kalo kita bilang bahwa kita berbisnis mi ayam, maka kita harus punya gerobak / warung mi ayam, mengisinya dengan stok bahan-bahan pembuat mi ayam, membuka warung tersebut, dan melayani pembeli yang datang untuk beli mi ayam.

Poin gue adalah: ada sejumlah syarat yang harus kita penuhi sebelum kita mengaku sebagai pebisnis di bidang tertentu.

Dalam konteks oriflame, syaratnya hanya dua:

  1. Menjual / membeli produk untuk dipakai sendiri sebanyak 75 poin secara rutin setiap bulannya. Dengan 1 poin = Rp. 5.000, maka nilainya kurang lebih Rp. 375.000. Kalau mau tau produk sebanyak apakah 75 poin itu, bisa dibaca postingnya Ida di sini. Mengapa harus 75 poin? Karena itu adalah syarat minimal untuk cairnya bonus pendapatan pasif.
  2. Membina jaringan (downline) aktif yang masing-masing juga mau berbelanja secara rutin setiap bulan, sukur-sukur kalau mencapai 75 poin juga.

Nah, kembali ke perhitungan statistik atas jaringannya Ida, ternyata gue menemukan bahwa 56.58% membernya berada pada status non-aktif, alias nggak berbelanja apapun setiap bulannya! Dengan kata lain, 56.58% member ini hanya membayar biaya pendaftaran lalu bengong. Boro-boro ngerekrut, belanja aja enggak. Apakah mereka bisa disebut sedang berbisnis Oriflame? Menurut gue sih enggak, karena mereka sama aja seperti orang yang mengaku bisnis warung rokok tapi warungnya nggak pernah buka, atau mengaku berbisnis mi ayam tapi nggak pernah beli stok bahan pembuat mi ayam.

Angka ini menyisakan 43.42% member yang berstatus aktif.

Setelah menyisihkan orang-orang yang non-aktif dari perhitungan, selanjutnya gue meneliti 43.42% member yang berstatus aktif. Mereka memang berbelanja setiap bulannya, namun berapa banyak sih yang berbelanja sebanyak minimal 75 poin sesuai syarat mencairkan bonus pendapatan pasif? Ternyata di jaringan Ida, member yang aktif DAN berbelanja minimal 75 poin hanya sebesar 8.34%. Sebanyak 91.66% tidak memenuhi syarat minimal tersebut.

Setelah itu gue memasukkan syarat ke dua, yaitu membina jaringan yang aktif. Hasilnya adalah… dari seluruh member di jaringan Ida, hanya 4.30% yang aktif, berbelanja minimal 75 poin, dan memiliki minimal 1 orang downline yang juga berstatus aktif dan juga berbelanja (walaupun mungkin belum mencapai 75 poin).

Dengan kata lain, dari nyaris 800 orang member di jaringan Ida, hanya 4.30% yang benar-benar bisa dikatakan berbisnis Oriflame, dan dari jumlah tersebut, 3.78% di antaranya berhasil mendapatkan bonus penghasilan pasif dari kenaikan level.

Gue lantas menyandingkan kedua angka ini dalam grafik yang berbeda, dan hasilnya adalah:

“Apabila seorang member Oriflame mau (1) berbelanja rutin minimal 75 poin setiap bulannya dan (2) membina jaringan downline yang aktif, maka peluangnya untuk meraih bonus pendapatan pasif adalah 87.88%

Jadi, buat kalian para member Oriflame yang sering mendapat pertanyaan “berapa persen peluang suksesnya”, data statistik telah menjawabnya. Kalo ragu dengan validitas datanya, silakan janjian langsung sama Ida untuk ngelihat data mentahnya dalam bentuk print-out activity report. Kalo kalian cukup kerajinan untuk menginput ulang, silakan 🙂

Hal menarik lainnya dari perhitungan statistik ini adalah, seringkali orang berpikir, “Udah banyak orang yang join Oriflame. Kalo gue ikutan, pasti persaingannya sangat sengit“. Nah untuk urusan ini gue bisa bilang bahwa kondisinya sama sekali nggak demikian.

Kalo kalian join di sebuah grup Oriflame beranggotakan katakan
lah 1.000 orang, dan kalian belanja rutin minimal 75 poin setiap bulannya, maka upaya yang kalian lakukan sudah beberapa langkah lebih baik daripada 916 orang member lainnya.

Bukan hanya itu.

Kalo kalian menambah upaya tersebut dengan aktivitas membina jaringan yang aktif, maka saingan kalian hanyalah 43 orang dari total 1.000 member yang ada, alias kalian telah melakukan upaya yang lebih baik dari 957 orang member lainnya.

Masa sih, ngelawan 43 orang aja nggak sanggup?

48 tanggapan untuk “Peluang sukses berbisnis oriflame hanya 1 persen! Benarkah? Survei membuktikan…”

  1. ailtje Avatar

    oh…..ternyata dulu kuliahnya di statistik tho.

    Suka

  2. mimie2007 Avatar

    nah nih data bisa dipakai untuk prospekting hihihihih…

    Suka

  3. dbaonkagain Avatar

    dbaonkagain said: jangan tanya

    Jawab aja kalau begitu

    Suka

  4. dbaonkagain Avatar

    dbaonkagain said: Kalo belanja dapet 75 point, lalu dapet bonus pendapatan pasifnya berapa?

    jangan tanya

    Suka

  5. dbaonkagain Avatar

    Kalo belanja dapet 75 point, lalu dapet bonus pendapatan pasifnya berapa?

    Suka

  6. beautterfly Avatar

    Lieur, ah. Heheheyaaah, ada mie ayam. Jadi pengen.. *kabuurr*

    Suka

  7. mbot Avatar

    revinaoctavianitadr said: barusan ngos-ngosan baca replyan yang, buseeeet, panjang-panjang banget itu di jurnal Ida yang kamu link, mas.

    soalnya di situ terjadi pertemuan antara pertanyaan kritis dan dedengkot oriflame 🙂

    Suka

  8. revinaoctavianitadr Avatar

    Dan setelah ng-check jam, eh bener, sekitar 30 menit diabisin nongkrong disana, euy!

    Suka

  9. revinaoctavianitadr Avatar

    barusan ngos-ngosan baca replyan yang, buseeeet, panjang-panjang banget itu di jurnal Ida yang kamu link, mas.

    Suka

  10. mbot Avatar

    aghnellia said: Waduh niat bgt yah bikin itung2an kaya gini! Benar2 suami teladan! Uhuk

    soalnya memang penasaran juga, sebenernya berapa besar kemungkinan sukses di bisnis ini. kalo ternyata prospeknya suram mending nggak diterusin, kan 🙂

    Suka

  11. aghnellia Avatar

    Waduh niat bgt yah bikin itung2an kaya gini! Benar2 suami teladan! Uhuk

    Suka

  12. mbot Avatar

    ti2n said: kereennn…!!!!

    makasi… jadi, join?

    Suka

  13. mbot Avatar

    revinaoctavianitadr said: mas, dulu kuliah di Psikologi atau Manajemen Bisnis, siy?

    Psikologi, tapi di waktu luang nyambi jaga warung milik ibu*serius juga

    Suka

  14. mbot Avatar

    ida22 said: aaaaaaaaaaaah, suami saya emang keren abiiiiiiissss!!!!*peluk-peluk-peluk-peluk*

    baru tau ya?

    Suka

  15. revinaoctavianitadr Avatar

    mas, dulu kuliah di Psikologi atau Manajemen Bisnis, siy?

    Suka

  16. revinaoctavianitadr Avatar

    mbot said: Kurzz

    Tetangganya m’Agus, tuh …*serius

    Suka

  17. ti2n Avatar

    kereennn…!!!!

    Suka

  18. mbot Avatar

    fetryz said: mbot udah gabung oriflame kayak mas bondakah??:D

    satu paket sama ida, karena suami istri nggak bisa punya nomer account yang berbeda 🙂

    Suka

  19. fetryz Avatar

    mbot udah gabung oriflame kayak mas bondakah??:D

    Suka

  20. ida22 Avatar

    aaaaaaaaaaaah, suami saya emang keren abiiiiiiissss!!!!*peluk-peluk-peluk-peluk*

    Suka

Tinggalkan Balasan ke dbaonkagain Batalkan balasan

Eksplorasi konten lain dari (new) Mbot's HQ

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca